Piala Dunia U-17 merupakan salah satu ajang sepak bola bergengsi yang diadakan oleh FIFA setiap 2 tahun sekali. Tidak hanya itu, ajang sepak bola yang satu ini diadakan khusus untuk kelompok sepak bola di bawah umur 17 tahun.
Namun, Piala Dunia U-17 perlu mengikuti kualifikasi dari masing-masing konfederasi sebelum mengikuti ajang tersebut. Sehingga kelompok sepak bola yang lolos kualifikasi bisa mengikuti kejuaraan Piala Dunia U-17.
Tidak hanya kualifikasi kelompok sepak bola saja yang perlu memenuhi kualifikasi yang ada. Tetapi pemilihan venue yang akan digunakan sebagai lapangan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 juga perlu memenuhi kualifikasi dari pihak FIFA. Berikut ini beberapa alasan mengapa lapangan JIS (Jakarta International Stadium) cocok sebagai tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-17.
3 Alasan Mengapa JIS Cocok sebagai Venue Piala Dunia U-17
JIS (Jakarta International Stadium) merupakan salah satu lapangan yang cocok untuk dijadikan sebagai venue Piala Dunia U-17. Berikut ini beberapa aspek yang mendukung JIS digunakan untuk lapangan Piala Dunia U-17 2023.
1. Desain Bangunan sesuai Standar FIFA
JIS (Jakarta International Stadium) merupakan lapangan sepak bola yang dibangun oleh konsultan Buro Happold. Tidak hanya membangun JIS, Buro Happold juga terkenal sebagai seorang konsultan yang membangun Tottenham Hotspur Stadium.
Sepak terjangnya dalam membangun lapangan sepak bola terbaik sudah tersemat dengan baik sejak Tottenham Hotspur Stadium berdiri. Sehingga dalam pembangunan JIS, Buro Happold mengikuti standar serta FIFA Stadium Guideline yang telah digunakan di Tottenham Hotspur Stadium.
2. Peraih Penghargaan Rekor Muri dan Kategori 10 Lapangan Termegah di Dunia
Selanjutnya, JIS bisa dikatakan layak dan cocok sebagai venue lapangan Piala Dunia U-17 karena beberapa penghargaan dan pengakuan yang diraih. JIS mendapatkan penghargaan rekor Muri dengan 3 kategori serta masuk masuk dalam kategori 10 lapangan termegah di dunia.
3. Rumput Lapangan JIS sesuai Rekomendasi FIFA
Terakhir, rumput yang dipakai JIS (Jakarta International Stadium) merupakan rumput yang direkomendasikan oleh FIFA. Rumput tersebut yaitu jenis rumput hybrid yang yang terbentuk dari kombinasi Zoysia Matrella (95%) dan Sintetis Linknya (5%).
Bagaimana, menarik bukan lapangan JIS untuk dijadikan venue dalam pertandingan Piala Dunia U-17 kali ini? Bahkan, peninjauan MenPUPR yang meminta pengecekan ulang rumput JIS bisa ditolak dengan kenyataan dan kondisi rumput yang telah sesuai dengan rekomendasi pihak FIFA. Sehingga JIS bisa dikatakan cocok untuk dijadikan venue Piala Dunia U-17 dan tidak perlu mengganti rumput.