Berdasarkan penjelasan pada artikel yang ada di lama alokdokter.com yang sudah ditinjau oleh dr. Merry Dame Cristy Pane tahun 2019, stroke menjadi salah satu penyakit yang menyebabkan kematian serta kecacatan tertinggi kawasan Indonesia. Stroke sendiri bisa terjadi ketika pasokan darah menuju otak terhambat dikarenakan ada penyumbatan atau pecahnya pembuluh darah. Dengan begitu maka terjadi kematian sel-sel di sebagian area otak.
Selain menggunakan obat dan pengobatan dari dokter masih banyak orang Indonesia yang lebih memilih menggunakan obat tradisional atau cara alternatif yang lainnya, termasuk juga dengan terapi listrik. Lalu apa manfaat terapi listrik untuk stroke. Berikut ada beberapa penjelasannya. Baca juga: Manfaat Terapi Lintah Untuk Stroke
Gejala Stroke
Gejala stroke yang terjadi pada satu pasien dengan pasien lain biasanya akan ditandai dengan beberapa gejala yang berbeda. Namun secara garis besar ada gejala yang hampir sering dialami oleh para penderita stroke. Nah di bawah ini adalah beberapa di antaranya:
- Serasa mati rasa pada bagian tungkai
- Ketika berbicara jadi sedikit kacau
- Wajah terlihat lebih menurun.
Pencegahan Stroke
Akan jauh lebih baik bagi Anda untuk mencegah daripada harus mengobati. Sama halnya dengan penyakit stroke tentunya juga bisa Anda cegah dengan beberapa cara dan tips. Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa Anda lakukan sebagai salah satu pencegahan untuk penyakit stroke:
Mulai menerapkan pola untuk hidup sehat
- Mengonsumsi makanan yang sehat
- Melakukan olahraga dengan rutin (olahraga tentunya bisa disesuaikan ya)
- Berusaha untuk menghindari beberapa aktivitas yang bisa memicu penyakit stroke misalnya saja mengonsumsi minuman keras atau alkohol dan merokok
Terapi Listrik untuk Stroke
Dikutip dari laman artikel Hallosehat.com dalam Penelitian Brigham serta Rumah Sakit Wanita, Sekolah Medis Harvard, yang terbit pada jurnal edisi bulan Agustus tahun 2014, CNS ilmu saraf dan terapi menyatakan jika stimulasi elektrik langsung di sel cerebellar dapat melindungi sel otak daripada jenis kerusakan yang mana disebabkan iskemia lewat proses pelindung.
Proses pelindung tersebut disebut dengan pelindung saraf. Para peneliti juga melaporkan bahwa beberapa langkah stimulasi listrik yang menghasilkan pelindung saraf. Penelitian baru tersebut bisa membuka pintu pada metode baru pengobatan maupun pencegahan stroke.
Di atas adalah beberapa hal mengenai stroke, termasuk juga dengan gejala dan beberapa cara yang bisa Anda gunakan sebagai salah satu pencegahan dengan terapi listrik. Untuk pencegahan seperti manfaat terapi listrik untuk stroke, sebaiknya Anda lakukan konsultasi dahulu bersama dokter agar bisa memperoleh penangan yang tepat. Semoga bermanfaat!